Pebedaan utama antara orang sukses dan gagal: orang sukses adalah orang gagal yang terus mencoba “
Ketekunan dan daya tahan adalah sifat kunci atau karakteristik utama bagi semua orang sukses, apa pun pekerjaan mereka. Yang disebut sebagai bertahan dalam segala usaha ialah memiliki ketabahan atau kekuatan dan untuk bertahan, apa pun kesulitannya atau berapa pun lamanya kesulitannya atau berapapun lamanya kesulitan tersebut akan berlangsung. Tentu saja, ketika ketekunan itu diarahkan dengan tepat untuk suatu usaha, kesuksesan hampir selalu dapat dipastikan. Walaupun demikian, penting untuk dimengerti bahwa usaha yang tekun tidak selalu sama dengan keberhasilan. Bahkan, hanya usaha yang tekun dalam pekerjaan yang mungkin atau dapat dicapailah yang akan menjamin hasil.
Anda mungkin telah berusaha sebaik mungkin dan bertekun dalam suatu usaha, hanya untuk menemukan bahwa Anda telah terhalang dan tidak akan kemana-mana! Dalam keadaan seperti ini, kita perlu memperkirakan dan bertanya kepada diri sendiri apakah yang sedang kita perjuangkan adalah pekerjaan yang mustahil atau tidak. Apakah pekerjaan tersebut dapat dicapai atau tidak? Dan, apabila memang dapat dicapai, apakah tindakan yang sekarang ini adalah tindakan yang benar untuk diambil, atau Anda perlu mengubah arah? Ingatlah, ketekunan usaha saja tidak selalu memberi hasil. Anda juga perlu merencanakan secara tepat dan memiliki alat-alat yang diperlukan untuk mengerjakan usaha tersebut.
Kebulatan tekad saja memang sering dapat dan sering kali akan mencapai hasil, tetapi tentu saja hasil tersebut akan jauh lebih efektif ketika usaha anda memiliki arah yang tepat. Oleh karena itu, ketekunan saja bukanlah jaminan kesuksesan. Hanya ketika kita bertekun dengan arah dan tujuan yang sudah terancang dalam pemikiran, kita akan memperoleh hasil.
Terkadang kita perlu tahu kapan harus melepaskan dan mengubah arah. Jadi, bagaimana kita dapat menentukan kapan harus bertekun dalam usaha dan kapan harus menyerah dan mengubah arah? Untuk menjawab pertanyaan tersebut,ada beberapa poin yang ingin saya sampaikan.
Pertama, hanya anda sendiri yang akhirnya dapat memutuskan apakah anda telah memulai di jalur yang benar atau tidak, dan apakah tindakan anda yang sekarang dapat berhasil atau tidak. Jika anda tidak yakin, mintalah pendapat seseorang yang akan memberi anda pendapat yang jujur dan tidak bias. Kedua, anda perlu mengajukan pertanyaan kepada diri sendiri :
Ø Apakah saya menikmati pekerjaan ini?
Ø Apakah saya Kompeten dalam bidang ini?
Ø Apakah saya berkembang lebih baik?
Ø Apakah ada tujuan berharga dalam hal ini?
Ø Apakah saya percaya dengan sungguh-sungguh bahwa dengan melakukan tindakan ini , saya akan berhasil?
Ø Apakah ini akan menjadi sesuatu keuntungan atau kerugian bagi rencana-rencana masa depan saya?
Begitu pertanyaan – pertanyaan ini terjawab, anda perlu mengambil tindakan. Jangan pernah menyerah pada keputusasaan. Mengertilah bahwa keputusasaan adalah pembunuh terbesar dari keberhasilan. Jika anda sedang mempertimbangkan untuk menyerah karena anda putus asa,, saran saya adalah JANGAN MENYERAH TULANG……. Saya tahu ini sulit untuk dilakukan tapi pahamilah, seringkali kita merasa putus asa dan ingin menyerah, kesuksesan sedang menunggu kita.
Dengan kata lain: langit harus jadi gelap terlebih dahulu sebelum ia menjadi terang. Jadi, jangan pernah berhenti hanya karena anda merasa putus asa atau segala hal tampak suram, lebih baik berjuang menyongsong datangnya fajar. Teruslah bertahan dan ingat, Anda mungkin berada dalam badai, tetapi tidak peduli bagaimana pun tebalnya atau gelapnya awan yang ada, dakilah mereka dan anda akan menemukan bahwa matahari masih bersinar dengan terang…… !!!
To be continue…by alitungir
